Cerita pun berawal. Tak ada gambar Ulin datang dari daerah mana, tanpa terduga Ulin bertemu dengan Meki Monroe (Ozy Syahputra) seorang penyalur perempuan untuk di pekerjakan menjadi pelacur. Setelah dipertemukan dengan seorang boss yang menjanjikannya menjadi penyanyi, Ulin lalu disekap di sebuah kamar hingga akhirnya menjadi pelacur.
Tak sendiri, tinggal bersama dua temannya Niza (Renny Novita) dan Rara (Ayang), Ulin berjuang untuk untuk terus menghadapi hidup sesulit apapun. Pekerjaannya sebagai wanita pelacur jalanan yang kerap menjadi bulan-bulanan para lelaki bejat hidung belang yang tak membayarnya setelah menikmati tubuhnya pun kerap ia dapati.
Ulin pun kata kasarnya, harus menghadapi kejamnya kehidupan lembah nista dan kelam. Yang tak hanya soal kehidupan prostitusi, tapi juga kehidupan jalanan yang tak berperikemanusian.
Konflik Ulin dan sahabatnya semakin pelik ketika Niza, yang menolak kehadiran Fahmi sebagai anaknya, justru semakin terjebak dalam dunia narkoba. Akibatnya Fahmi yang merasa diabaikan dan ditelantarkan memilih untuk bergabung dengan anak-anak jalanan dibawah naungan seorang preman bernama Mat Kanun, seorang pengidap kelainan seks, phedopilia. Ironisnya Fahmi adalah salah satu korbannya.
Klimak kisah Niza, ketika ia harus meninggal secara tragis akibat overdosis narkoba. Namun kematian Niza yang secara tidak sengaja itu justru membawa pertemuan Ulin dan Bert (Keith Foo), seorang pialang saham yang sedang aktif melakukan kegiatan sosial di bidang Street Violent. Saat itu Bert langsung tertarik mengenal Ulin lebih jauh dalam lagi.
Lantas bagaimana dengan keberadaan Rara? Sahabat Ulin yang satu ini tiba-tiba terserang virus HIV-AIDS. Parahnya dengan sengaja, Rara menjadi wanita penggila seks yang menularkan virus yang menggerogoti tubuhnya kepada para pria yang bercinta dengannya. Ulin pun menjadi resah karena merasa virus yang menjalar ditubuh Rara ada di dalam dirinya.
Bagaimana Ulin bisa bertahan di Jakarta dengan segala permasalahan hidupnya? Dan bagaimana hubungannya dengan Bert, pialang saham itu? Saksikan kisah selengkapnya mulai 7 Januari 2010 di bioskop seluruh Indonesia.
