KOMPAS.com - Banyak dari kita yang akan setuju dengan sebuah nilai, apapun alasannya selingkuh itu tidak dibenarkan. Setiap kali Anda mendengar cerita seorang kawan yang dikhianati, Anda pasti geram. Jangankan, orang yang Anda kenal, berita perselingkuhan selebriti saja bisa membuat Anda bersimpati, kesal, atau mengeluarkan pendapat keras yang mengecam.


Jika ada yang menyebut kata "selingkuh", biasanya yang pertama terlintas
di pikiran kita adalah seorang playboy atau sesosok pria yang sering
menyakiti hati wanita. Selingkuh seolah-olah identik dengan perilaku dan
kebiasaan lelaki. Padahal kenyataannya tak begitu. 

























Berbicara soal berhubungan seks,
timbul banyak perdebatan tentang durasi waktu yang dibutuhkan bagi
pasangan untuk mencapai kenikmatan. Sebagian orang mengaku lebih suka
melakukan quickie (seks cepat) dan sebagian lagi mengaku jika lebih
lama, seks akan terasa lebih menyenangkan.



