“Kegagalan untuk memberikan kepuasan seksual kepada anda adalah situasi paling memalukan bagi pasangannya. Itulah hakikat yang tidak boleh disangkal sama sekali. Sekaligus menyebabkan berbagai perkara dilakukan agar lelaki berkenaan tidak mengalaminya,” kata David Strovny, seorang pakar terapi seksual terkenal dari USA.















(Terekomendasi)
Pacaran pertama ketika saya kuliah pada semester ketiga, buka karena
laki-laki tidak mau dengan saya. Bukan juga karena orang tua saya
melarangnya tetapi karena keinginan saya sendiri. Saya ingin sekolah
yang serius. Kalaupun pacaran saya hanya ingin merasakanya sekali seumur
hidup dan dia yang menjadi suami saya kelak. Walau kenyataan berkata
lain, saya menemukan kekasih yang lain dan menjadi pendamping hidup yang
benar-benar menerima saya apa adanya.













