Gangguan psikologis dan pengalaman buruk dapat mengganggu kehidupan
seksual seseorang seperti kecanduan seks atau bahkan menurunnya gairah
seksual. Beberapa orang yang mengalami trauma mendalam juga dapat
mengembangkan anoreksia seksual.
Kata anoreksia yang berasal dari bahasa Yunani yang berarti tanpa nafsu makan. Istilah anoreksia seksual digunakan untuk menggambarkan kondisi berkurangnya nafsu seksual. Anoreksia seksual ini dapat terjadi pada siapa saja, baik pria maupun wanita.
Orang dengan gangguan ini tidak membenci seks, tetapi tidak ingin terlibat dengan setiap aktivitas seksual sama sekali dan bahkan akan menolak untuk berhubungan seks.
Penderita anoreksia seksual umumnya tertutup terhadap kondisinya tersebut karena merasa malu atau ketakutan akan dikucilkan oleh orang-orang disekitarnya. Seseorang yang mengalami gangguan ini selalu berusaha mencari cara untuk menghindari seks dan bahkan pembicaraan yang mengarah ke hubungan seksual.
Terlepas dari kenyataan bahwa penderita gangguan anoreksia seksual selalu menjauhi aktivitas seksual, hal ini tidak menunjukkan bahwa penderitanya tidak bisa menikah. Kehidupan seksual penderita anoreksia seksual tentu saja kurang berkualitas.
Anoreksia seksual bukan merupakan suatu penyakit, karena hal ini hanya merupakan sebuah kondisi pikiran. Gangguan ini dapat diobati dengan konseling oleh seorang terapis seks yang dapat membantu penderita untuk mengatasi ketakutannya terhadap seks.
Anoreksia seksual terjadi bukan tanpa alasan, berikut penyebab anoreksia seksual, seperti dilansir OnlyMyHealth, Senin (26/11/2012) antara lain sebagai berikut:
1. Pelecehan seksual
Penyebab utama anoreksia seksual yang paling sering terjadi adalah pernah mengalami pelecehan seksual. Hal ini membuat korban pelecehan seksual merasa takut terhadap seks dan menjauhi segala hal yang menjurus ke hubungan seksual seperti berpelukan atau berciuman.
2. Penolakan seksual
Beberapa orang dapat mengembangkan anoreksia seksual jika sering mengalami penolakan soal seks oleh pasangannya. Hal ini dapat mempengaruhi psikologisnya dan mulai menghindari seks karena takut tidak dapat melakukannya dengan baik.
3. Pemerkosaan
Pemerkosaan adalah faktor lain yang dapat membuat wanita mengalami anoreksia seksual. Korban pemerkosaan akan membenci semua tindakan dari setiap aktivitas seksual. Penyiksaan mental dan fisik selama pemerkosaan membuatnya merasa sedih dan mengalami ketakutan yang luar biasa terhadap seks.
4. Kecanduan video porno
Menurut sebuah penelitian di Italia, beberapa pria tidak mampu mendapatkan ereksi karena telah kecanduan video porno sejak masih remaja. Pecandu pornografi tidak hanya mengalami gangguan psikologis saja, tetapi juga telah mempengaruhi sistem di otak yang akan menyebabkan anoreksia seksual.