Jakarta, Selama ini diketahui hanya perempuan yang bisa
mengalami orgasme berkali-kali saat berhubungan seks. Tapi ternyata hal
menyenangkan ini bukan hanya milik perempuan, karena laki-laki juga
bisa mengalaminya.
Dalam laporan Kingsey diketahui bahwa laki-laki bisa mengalami orgasme ganda (berkali-kali) lebih banyak dibanding perempuan. Hasil studi menunjukkan sekitar 14 persen perempuan mengalami orgasme ganda, sedangkan laki-laki sekitar 15-20 persen, seperti dikutip dari About, Kamis (9/2/2012).
Studi ini dilakukan oleh Robert Kinsey, ilmuwan pertama yang melakukan studi seksualitas pada manusia secara rinci dengan menggambarkan orgasme sebagai pelepasan ketegangan neuromuscular secara eksplosif.
Untuk laki-laki, ia bisa mengalami orgasme berkepanjangan atau berkali-kali tanpa mengalami ejakulasi. Hal ini karena sistem saraf yang mengaktifkan orgasme dan ejakulasi terpisah atau berbeda.
Kedua sistem saraf ini bisa aktif secara bersamaan yang membuat laki-laki mengalami ejakulasi dan orgasme dalam satu waktu, tapi sistem saraf ini juga bisa bekerja sendiri-sendiri yang membuat laki-laki hanya mengalami salah satunya saja. Karenanya beberapa laki-laki kadang tidak menyadari bahwa ia mengalami orgasme ganda.
Umumnya tidak mudah bagi laki-laki untuk bisa mencapai orgasme ganda, diperlukan banyak latihan sebelum bisa mencapainya seperti:
Selama hubungan seksual, jika laki-laki mendekati orgasme maka tekanan pinggulnya akan berkurang secara otomatis dan otot-otot penisnya mulai berkontraksi secara berirama dalam rangka mengeluarkan air mani dari uretra.
Ketika orgasme dimulai maka laki-laki akan mengalami peningkatan denyut jantung, tekanan darah dan pernapasan akan meningkat. Beberapa laki-laki ada yang merasakan orgasme secara eksklusif di daerah skrotum dan genital saja, sementara laki-laki lain merasakan sensasi yang menyebar ke beberapa daerah tubuh.
Dalam laporan Kingsey diketahui bahwa laki-laki bisa mengalami orgasme ganda (berkali-kali) lebih banyak dibanding perempuan. Hasil studi menunjukkan sekitar 14 persen perempuan mengalami orgasme ganda, sedangkan laki-laki sekitar 15-20 persen, seperti dikutip dari About, Kamis (9/2/2012).
Studi ini dilakukan oleh Robert Kinsey, ilmuwan pertama yang melakukan studi seksualitas pada manusia secara rinci dengan menggambarkan orgasme sebagai pelepasan ketegangan neuromuscular secara eksplosif.
Untuk laki-laki, ia bisa mengalami orgasme berkepanjangan atau berkali-kali tanpa mengalami ejakulasi. Hal ini karena sistem saraf yang mengaktifkan orgasme dan ejakulasi terpisah atau berbeda.
Kedua sistem saraf ini bisa aktif secara bersamaan yang membuat laki-laki mengalami ejakulasi dan orgasme dalam satu waktu, tapi sistem saraf ini juga bisa bekerja sendiri-sendiri yang membuat laki-laki hanya mengalami salah satunya saja. Karenanya beberapa laki-laki kadang tidak menyadari bahwa ia mengalami orgasme ganda.
Umumnya tidak mudah bagi laki-laki untuk bisa mencapai orgasme ganda, diperlukan banyak latihan sebelum bisa mencapainya seperti:
- Cobalah menarik napas dalam melalui mulut untuk memberi energi bagi tubuh
- Mempraktikkan gerakan seperti meditasi atau memijat pasangan secara menyeluruh
- Cobalah berlatih mempertahankan ejakulasi selama mungkin
- Tetap tenang selama melakukan semua sesi sensual
- Lebih fokus pada hal-hal erotisme
- Usahakan memiliki komunikasi verbal yang baik dengan pasangan
- Tetaplah santai dan tenang selama melakukan hubungan seks
Selama hubungan seksual, jika laki-laki mendekati orgasme maka tekanan pinggulnya akan berkurang secara otomatis dan otot-otot penisnya mulai berkontraksi secara berirama dalam rangka mengeluarkan air mani dari uretra.
Ketika orgasme dimulai maka laki-laki akan mengalami peningkatan denyut jantung, tekanan darah dan pernapasan akan meningkat. Beberapa laki-laki ada yang merasakan orgasme secara eksklusif di daerah skrotum dan genital saja, sementara laki-laki lain merasakan sensasi yang menyebar ke beberapa daerah tubuh.